Istriku...

Terimakasih sudah bersabar...

Bersabar untuk menjaga buah hati kita...

Sembilan bulan bukanlah waktu yang singkat. Waktu yang sangat panjang dan penuh perjuangan.

Kini...,

Kamupun harus melati salah satu kemuliaan dan kesempurnaan sebagai seorang wanita. ku tahu setengah perjalanan baru kamu lewati prosesnya. 

Proses bukaan yang sangat menguras kesabaran dan pengorbanan. Rasa sakitmu di setiap prosessnya, ak yakin jauh lebih sakit dari apa yang aku bayangkan. 

Lewat foto dan video yang kuterima, tiada sakit yang kamu tampakan di wajahmu... 

Istriku..., sunggu kamu wanita yang luarbiasa. Berkali2 pemeriksaan, kita berharap kepulanganku akan sempat mendampingimu, menyemangatimu di tiap detik prosesnya.. 

tapi...

Tuhan memberikan jalan yang lebih indah.. untuk lebih menyadarkan kita.. bahwa kita tidak memiliki daya dan upaya...

Kita hanya bisa merencanakan. 

Istriku.., lelah dan kesahku yang jauh darimu, ternyata belum seberapa dibanding dengan pengorbanan dan kesabaranmu...

Di atas pesawat ini ku hanya bisa berdoa, semoga kamu dan anak kita diberi kemudahan, kelancaran, dan kesehatan dalam proses persalina ini. Tiap detik, tiap kesakitanmu berlimpat ganda menjadi pahala.

Istriku..., semoga persalinan ini  menjadikanmu semakin sabar, semakin kuat untuk menjadi Ibu, Istri, anak dan kaka bagi adik2 kita...

"I love U Istriku😚😚"

JT 941, 04 September 2018, pukul 19.00 WITA.

-Suamimu-

 __Rabu, 05 September 2018, pukul 00.30 WIB Al hamdulillah bisa melihat langsung perjuangan proses kelahiran anak kita😙😙👪